Path Facebook Instagram Twitter Google+

Jalan di Tempat

Tidak terasa sudah satu tahun berlalu. Insya Allah tahun depan aku lulus dari bangku kuliah dan mulai memasuki dunia kerja. Saat ini aku masih saja jalan di tempat belum beranjak dari tempat semula ketika baru memasuki dunia perkuliahan. Begitu banyak masalah yang menghampiriku tahun lalu yang membuat konsentrasiku belajar tidak fokus mulai persoalan cinta, dosen, hingga SNMPTN. Aku tak bisa membagi waktuku dan akhirnya hanya bermain-main saja. Aku ingin berubah menjadi lebih baik dan segera mengejar ketinggalanku.
Aku sudah merasa ada masalah dalam diriku sejak kelas 2 SMA tapi aku tak mampu menyelesaikan masalah itu dan tetap bersantai ria layaknya anak muda zaman sekarang yang maunya serba instan.

Kemarin aku main ke rumah temanku yang keturunan arab untuk mengajaknya i'tikaf di masjid ampel. Karena sudah lama tak bertemu kami malah keasyikan ngobrol.
Senangnya jika bertemu kawan lama apalagi dia adalah sohibku. Cerita tentang kabar dari teman-teman, cerita tentang buku, cerita tentang kuliah, cerita tentang masa-masa sekolah dulu dan masih banyak yang lain.
Dia sempat merasa tidak cocok dan salah jurusan tentang kuliahnya namun akhirnya dia sadar dan bisa menyesuaikan diri dan juga kemampuannya. Aku berkata jujur padanya bahwa aku masih diam di tempat semula lalu dia berkali-kali mengatakan bahwa aku benar-benar merugi.
Waktu menikmati bangku kuliah tinggal satu tahun lagi, aku ingin berjuang dan berusaha lebih baik pada dua semester terakhir ini agar terhindar dari masa depan suram.

Posted via email from Nyol's Posterous

0 obrolan:

Posting Komentar

Habis baca jangan lupa tinggalin jejak ya :D